Sabtu, 24 Desember 2016

CATATAN TENTANG MEMAHAMI KE ISLAMAN,” Bag Ke 5 ),~

Bismillahir Rahmanir Rahim

Saudaraku...
Pemahaman Islam
Islam (Arab: al-islām, "berserah diri kepada Tuhan") Islam memiliki arti "penyerahan", atau penyerahan diri sepenuhnya kepada Allah

[7]. Islam adalah agama yang mengimani satu Tuhan, yaitu Allah. Agama ini termasuk agama samawi (agama-agama yang dipercaya oleh para pengikutnya diturunkan dari langit) dan termasuk dalam golongan agama Ibrahim. Dengan lebih dari satu seperempat milyar orang pengikut di seluruh dunia

[8]. Islam menjadikan agama terbesar kedua di dunia setelah agama Kristen
[9]. Pengikut ajaran Islam dikenal dengan sebutan 'muslim’ yang berarti "seorang yang tunduk kepada Tuhan", atau lebih lengkapnya adalah muslimin bagi laki-laki dan muslimat bagi perempuan.

Islam mengajarkan bahwa Allah menurunkan firman-Nya kepada manusia melalui para nabi dan Rasul utusan-Nya, dan meyakini dengan sungguh-sungguh bahwa Muhammad SAW adalah Nabi dan Rasul terakhir yang diutus ke dunia oleh Allah.

Islam sebagai agama monotheisme

[10]. Yang diwahyukan Allah kepada Rasulnya, yakni Nabi Muhammad SAW, di tanah Arab. Kaum muslim percaya bahwa Allah mewahyukan Al-Qur'an kepada Muhammad, sebagai penutup segala Nabi Allah (khataman-nabiyyin), dan menganggap bahwa Al-Qur'an dan Sunnah (kata dan amalan Muhammad) sebagai sumber fundamental Islam.

[11] Dan tidak menganggap Muhammad sebagai pengasas agama baru, melainkan sebagai “pembaharu” dari keimananmonoteistik dari Nabi Ibrahim, Nabi Musa, Nabi Isa, dan nabi lainnya. Kepercayaan dasar Islam dapat ditemukan pada dua kalimah shahādatāin ("dua kalimat persaksian"), yaitu
"Laa ilaha illallah, Muhammadur Rasulullah" yang berarti "Tiada Tuhan selain Allah, Muhammad adalah utusan Allah". Apabila seseorang meyakini dan kemudian mengucapkan dua kalimat persaksian ini, berarti ia sudah dapat dianggap sebagai seorang muslim atau mualaf (orang yang baru masuk Islam).

Ummat Islam juga meyakini Al-Qur'an sebagai kitab suci dan pedoman hidup yang disampaikan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW, melalui perantara Malaikat Jibril yang sempurna Dan tidak ada keraguan di dalamnya (QS. Al-Baqarah 2:2).

Allah juga telah berjanji akan menjaga keotentikan Al-Qur'an hingga akhir zaman dalam suatu ayat. Sebagaimana dinyatakan dalam Al-Qur'an.

Ummat Islam juga diwajibkan untuk mengimani kitab suci dan firman-Nya yang diturunkan sebelum Al-Qur'an (Zabur, Taurat ,Injil, dan suhuf atau lembaran Ibrahim) melalui nabi dan rasul terdahulu adalah benar adanya (QS. 2:4).

Ummat Islam juga percaya bahwa selain Al-Qur'an, seluruh firman Allah terdahulu telah mengalami perubahan oleh manusia. Mengacu pada kalimat di atas, maka ummat Islam meyakini bahwa Al-Qur'an adalah satu-satunya kitab Allah yang benar-benar asli dan sebagai penyempurna kitab-kitab sebelumnya.
Ummat Islam juga meyakini bahwa agama yang dianut oleh seluruh nabi dan rasul utusan Allah sejak masa Adam adalah agama tauhid, dengan demikian tentu saja Ibrahim juga menganut ketauhidan secara hanif (murni imannya) maka menjadikannya seorang muslim(QS. 2:130, 10:72 “ ….... dan aku disuruh supaya aku termasuk golongan orang-orang yang berserah diri (Muslim)".

Demikianlah bahasan untuk kali ini dan Insya Allah Bersambung...>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar